Halo Sobat Joy, siapa yang disini memiliki keluhan ukuran yang gigi kecil dari ukuran gigi normal? Kondisi tersebut pasti membuat Sobat Joy kurang percaya diri saat tersenyum. Nah, kali ini MinJoy akan membahas mengenai kondisi gigi kecil. Yuk simak penjelasan berikut ini.
Apa Itu Gigi Kecil?
Gigi kecil atau microdontia adalah kelainan ukuran gigi yang merupakan suatu kondisi ketika gigi memiliki ukuran yang lebih kecil atau pendek dari gigi normal dan disertai bentuk gigi yang mengerucut atau meruncing yang disebut conical teeth.
Kondisi gigi kecil atau microdontia ini jarang terjadi disemua gigi dan hanya terdapat satu atau dua gigi yang berukuran kecil. Keadaan ini umumnya terjadi pada gigi tetap dan jarang terjadi pada gigi sulung. Selain itu, kondisi ini lebih sering terjadi pada perempuan dibandingkan laki-laki.
Terdapat beberapa jenis atau tipe microndontia, yang pertama True generalised microdontia, jenis gigi kecil paling langka yaitu semua gigi tampak seragam lebih kecil dari rata-rata. Kedua, Relative generalised microdontia, gigi tampak kecil karena ukuran rahang yang besar atau menonjol.
Ketiga, Localised microdontia, merupakan jenis gigi kecil paling umum. Gigi dapat terlihat kecil akibat akar atau mahkota gigi yang sangat kecil.
Masalah Akibat Gigi Kecil
Gigi kecil atau microdontia cenderung tidak menyebabkan masalah selama gigi geliginya tetap dalam keadaan kuat dan tidak dipenuhi oleh plak ataupun karang gigi.
Bentuknya memang relatif kecil dari ukuran normal tetapi jika kondisinya sehat, maka akan tetap stabil dan dapat digunakan untuk aktivitas menggigit, menarik, dan merobek makanan yang keras atau mengunyah sesuatu.
Pada dasarnya microdontia tidak menimbulkan rasa nyeri atau kurang nyaman saat makan, hanya saja dari segi estetika penampilan rongga mulut menjadi kurang menarik.
Solusi Apabila Terdapat Gigi Kecil
Bagi Sobat Joy yang memiliki kondisi microdontia, tidak perlu khawatir karena kondisi tersebut bisa ditangani dengan beberapa perawatan berikut:
1. Pemasangan Mahkota Gigi (Crown)
Penanganan microdontia biasanya dilakukan dengan cara memperbaiki bentuk dan ukuran gigi. Misalnya: penambalan menggunakan bahan tambal yang sewarna dengan warna gigi, atau pemasangan mahkota tiruan (crown).
2. Perawatan Kawat Gigi
Perawatan microdontia juga bisa bersamaan dengan perawatan kawat gigi. Hal ini berguna untuk merapatkan ruangan antar gigi-geligi bila diperlukan. Lakukan konsultasi dengan dokter gigi untuk mendapatkan perawatan yang sesuai.
3. Veneer
Veneer gigi adalah prosedur medis yang bertujuan untuk memperbaiki penampilan gigi seseorang dengan cara menempelkan veneer di gigi. Veneer dapat menutupi kekurangan pada gigi, seperti bentuk, warna, dan ukuran gigi yang tidak sesuai dengan keinginan pasien. Veneer sendiri merupakan tindakan medis yang tepat bagi penderita microdontia dengan memperbaiki bentuk dan posisi gigi.
Jangan lupa periksakan gigi Sobat Joy secara rutin tiap 6 bulan sekali ya, dan untuk Sobat Joy yang mempunyai keluhan gigi serupa ataupun ada permasalahan gigi lainnya segera periksakan kondisi gigi ke Klinik Gigi Joy Dental terdekat. Kami tunggu kedatangannya ya.
Ditinjau oleh : drg. Bonifasius Primario W., M. Biotech
Sumber:
- Willyanti Syarif, 2009 ditinjau dari http://journal.fk.unpad.ac.id/index.php/mkb/article/viewFile/182/pdf_66
- https://halosehat.com/penyakit/penyakit-gigi-dan-mulut/microdontia