Klinik Gigi Joy Dental - Memangnya bisa merapikan gigi menggunakan clear aligner gigi? Memiliki gigi yang rapi dan senyuman yang menawan adalah impian banyak orang ya Sobat Joy.
Meskipun begitu, proses merapikan gigi sering kali dianggap rasanya tidak nyaman dan tampilannya kurang menarik, terutama saat menggunakan behel konvensional yang terdapat kawat di dalamnya.
Untungnya, kemajuan teknologi dalam bidang kedokteran gigi ortodontik telah membawa solusi baru yang lebih nyaman dan estetik yakni dengan clear aligner gigi. Apa sih clear aligner itu? Nah, Sobat Joy penasaran kan?
Artikel ini akan menjelaskan secara mendalam tentang clear aligner, prosedur penggunaannya, kelebihan dan kekurangan, serta perawatan yang perlu dilakukan selama penggunaannya. Simak sampai akhir ya Sobat Joy!
Apa Itu Clear Aligner?
Clear aligner adalah alat inovasi kedokteran gigi ortodontik tanpa penggunaan kawat dan braket/behel. Fungsinya sama seperti behel, yaitu menggerakkan gigi ke posisi yang ideal sehingga pasien memiliki gigi yang rapi dan senyuman yang indah.
Clear aligner ini dibuat secara khusus untuk masing-masing pasien berdasarkan cetakan giginya. Clear aligner dibuat sedemikian rupa sehingga alat ini menjadi tidak tampak dan lebih nyaman digunakan oleh pasien. Bahan paling umum digunakan sebagai bahan clear aligner adalah polyurethane.
Bahan ini memiliki karakteristik transparan sehingga aligner tidak terlihat saat dipakai dan memberikan estetika yang lebih baik. Bahan ini juga tetap kuat sehingga mampu memberikan tekanan yang diperlukan untuk menggerakkan gigi.
Meskipun kuat, bahan ini tetap nyaman karena permukaannya halus sehingga tidak mengiritasi gusi dan jaringan mulut. Dan tentunya bahan ini sudah teruji aman digunakan di dalam mulut dan umumnya tidak menyebabkan reaksi alergi pada sebagian besar orang.
Proses Pembuatan Clear Aligner
Proses pembuatan clear aligner melibatkan beberapa langkah penting yang dilakukan oleh dokter gigi atau ortodontis:
1. Pemeriksaan Gigi
Dokter akan melakukan pemeriksaan menyeluruh untuk menilai kondisi gigi dan gusi pasien.
2. Pencetakkan & Foto X-ray
Dokter mengambil foto, rontgen, dan cetakan gigi untuk menganalisis posisi gigi dan membuat rencana perawatan.
3. Perangkat Lunak Ortodontik
Menggunakan perangkat lunak khusus, dokter akan membuat rencana pergerakan gigi. Tahap ini melibatkan analisis digital yang menunjukkan bagaimana gigi akan bergerak dari posisi awal ke posisi akhir yang diinginkan.
4. Model Gigi
Dari cetakan atau hasil scan 3D gigi, laboratorium ortodontik membuat model gigi pasien.
5. Pencetakan Clear Aligner Gigi
Menggunakan teknik pencetakan 3D, aligner diproduksi dari bahan plastik yang telah dipilih. Proses ini biasanya memakan waktu beberapa hari hingga beberapa minggu, tergantung pada kompleksitas perawatan dan kapasitas laboratorium.
Cara Kerja Clear Aligner Gigi
Clear aligner bekerja dengan menggeser gigi ke posisi yang diinginkan melalui serangkaian aligner yang berbeda. Setiap set aligner dipakai selama dua minggu sebelum diganti dengan set berikutnya, yang membawa gigi terus bergerak menuju posisi akhir yang diinginkan.
Proses ini direncanakan secara digital, sehingga pasien dapat melihat simulasi pergerakan gigi mereka sebelum memulai perawatan.
Setelah proses pembuatan aligner selesai, pasien biasanya akan menerima beberapa set aligner yang dirancang untuk digunakan secara berurutan. Pasien diharuskan untuk mengenakan aligner selama 20 hingga 22 jam setiap hari.
Aligner hanya boleh dilepas saat makan, minum, menyikat gigi, dan membersihkan aligner. Saat tidur pun aligner harus tetap digunakan ya, Sobat Joy! Setelah itu, Sobat Joy perlu melakukan kontrol rutin ke dokter untuk memantau perkembangan gigi dan memastikan bahwa pergerakan gigi sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan.
Kelebihan Clear Aligner Gigi
Berikut berbagai kelebihan clear aligner yang perlu Sobat Joy ketahui:
1. Estetika
Salah satu keunggulan utama clear aligner adalah tampilan yang hampir tidak terlihat. Ini membuat banyak orang merasa lebih percaya diri selama proses perawatan, terutama di kalangan remaja dan dewasa.
2. Kenyamanan
Clear aligner tidak memiliki kawat dan braket/behel yang dapat mengiritasi gusi dan mulut. Mereka lebih nyaman digunakan sehari-hari dibandingkan dengan behel konvensional.
3. Fleksibilitas saat Makan
Aligner dapat dilepas saat makan, sehingga pasien tidak perlu menghindari makanan tertentu. Ini sangat menguntungkan bagi Sobat Joy yang sering mengkonsumsi makanan keras atau lengket.
4. Perawatan yang Lebih Mudah
Membersihkan aligner cukup mudah dan tidak memerlukan perhatian ekstra seperti halnya dengan behel. Pasien hanya perlu menyikat aligner dengan lembut dan menggunakan air dingin mengalir untuk membersihkannya.
5. Hasil yang Terukur dan Terencana
Dengan teknologi digital, pasien dapat melihat perkiraan hasil akhir sebelum memulai perawatan. Ini memberikan rasa aman dan kejelasan dalam proses perawatan.
Kekurangan Clear Aligner Gigi
Setelah tadi mengetahui kelebihannya, Sobat Joy perlu mengetahui juga mengenai kekurangan dari clear aligner.
1. Komitmen Waktu
Agar aligner efektif, pasien harus mematuhi waktu penggunaan yang ketat. Keterlambatan dalam penggunaan dapat memperpanjang durasi perawatan dan mengurangi efektivitas.
2. Biaya
Meskipun harga clear aligner semakin bersaing, biaya perawatannya masih relatif lebih tinggi dibandingkan dengan behel konvensional. Hal ini bisa menjadi pertimbangan bagi pasien dengan anggaran terbatas.
3. Tidak Cocok untuk Semua Kasus
Clear aligner mungkin tidak efektif untuk kasus ortodontik yang kompleks, seperti pergeseran gigi yang ekstrem atau masalah gigitan yang parah. Penting untuk berkonsultasi dengan dokter gigi spesialis ortodontik untuk menentukan alat yang tepat untuk kasus Sobat Joy ya.
4. Membiasakan Habit Baru Ketika Menggunakan Clear Aligner Gigi
Meskipun aligner dapat dilepas, pasien harus memiliki kebiasaan untuk langsung memasang kembali aligner setelah makan dan menyikat gigi. Jika tidak, hal ini dapat mempengaruhi hasil akhir.
Perawatan Selama Penggunaan Clear Aligner Gigi
Berikut adalah beberapa tips untuk menjaga kebersihan dan kesehatan gigi selama perawatan menggunakan clear aligner:
- Aligner harus dibersihkan secara rutin untuk menghindari penumpukan kotoran dan bakteri. Gunakan air dingin mengalir dan sikat lembut untuk membersihkan aligner dan hindari menggunakan air panas yang dapat merusak bentuk aligner.
- Selain membersihkan clear aligner gigi, penting untuk menjaga kebersihan gigi dengan menyikat gigi minimal dua kali sehari dan menggunakan benang gigi. Hal ini akan membantu mencegah pembentukan plak dan masalah gigi lainnya.
- Selama penggunaan aligner, hindari makanan atau minuman yang dapat meninggalkan noda seperti kopi, teh, dan anggur merah. Hal ini akan membantu menjaga aligner tetap transparan, tidak terlihat kotor, dan menguning.
- Pastikan untuk mengganti aligner sesuai dengan jadwal yang ditetapkan oleh dokter. Jangan lewatkan waktu penggantian agar proses perawatan berjalan sesuai rencana.
- Lakukan kunjungan berkala ke dokter gigi atau ortodontis untuk memantau kemajuan dan mendapatkan instruksi lebih lanjut. Pada saat ini, Sobat Joy juga bisa mengkonsultasikan masalah yang dihadapi selama pemakaian clear aligner.
Clear aligner gigi adalah alat ortodontik modern yang efektif dan estetik untuk merapikan gigi tanpa harus menggunakan behel konvensional. Dengan banyak kelebihan, termasuk kenyamanan, fleksibilitas, dan hasil yang terukur, clear aligner menjadi pilihan yang semakin populer di kalangan masyarakat.
Meskipun ada beberapa kekurangan yang perlu dipertimbangkan, seperti komitmen waktu dan biaya, banyak orang yang merasa puas dengan hasil yang diperoleh lho Sobat Joy!
Nah, Sobat Joy mulai tertarik ya menggunakan clear aligner untuk merapikan gigi? Kira-kira kasus gigi Sobat Joy bisa tidak ya dirawat menggunakan clear aligner gigi? Yuk, cari tau jawabannya dengan datang ke Klinik Gigi Joy Dental dan konsultasi langsung dengan dokter gigi spesialis ortodontik.
Jika Sobat Joy berada di daerah Semarang dan sekitarnya, maka Sobat Joy bisa datang langsung ke dokter gigi Semarang dari Joy Dental. Kami tunggu kedatangannya ya!
Penulis: drg. Fauzia Jauhara