Logo Klinik Gigi Joy Dental
Beranda » Artikel » Segala yang Perlu Anda Ketahui tentang Kuretase Gigi: Prosedur, Manfaat, dan Pertimbangan Pasca Perawatan

Segala yang Perlu Anda Ketahui tentang Kuretase Gigi: Prosedur, Manfaat, dan Pertimbangan Pasca Perawatan

Februari 9, 2024

Klinik Gigi Joy Dental - Apakah Sobat Joy pernah dengar tentang kuretase gigi? Karang gigi bisa bertumbuh masuk sampai ke dalam gusi loh. Jika sudah begitu pasti akan sulit pembersihannya, sehingga perlu dilakukan tindakan kuretase. Yuk Sobat Joy, simak informasinya berikut ini!

Apa Itu Kuretase Gigi?

Kuretase gigi adalah tindakan bedah minor pada gusi untuk mengangkat dan menghilangkan jaringan terinfeksi pada dinding poket (karang gigi, debris, dsb). 

Prosedur ini dilakukan untuk menghilangkan jaringan granulasi dari proses inflamasi yang berada di dinding poket periodontal. Caranya dengan membersihkan jaringan yang rusak dan dapat mengiritasi gingiva dengan menggunakan scaler dan kuret periodontal.

Tindakan kuretase gigi bisa dilakukan apabila terdapat kedalaman poket periodontal sekitar 3-5 mm yang biasanya disertai dengan peradangan. Selain itu, kuretase juga bisa dilakukan sebagai perawatan alternatif untuk meredakan inflamasi sebelum penyingkiran poket dengan teknik bedah lainnya.

Mengenal lebih dekat dengan metode kuretase gigi, Sumber: hdmall.id
Mengenal lebih dekat dengan metode kuretase gigi, Sumber: hdmall.id

Beberapa gejala periodontitis yang membuat Sobat Joy harus melakukan perawatan gigi ini di antaranya:

  1. Gusi mudah berdarah saat menyikat gigi atau mengunyah makanan,
  2. Gusi bengkak dan kemerahan,
  3. Gigi terasa lebih longgar dari biasanya,
  4. Gusi menyusut sehingga gigi tampak lebih panjang,
  5. Keluar nanah dari sela-sela gigi dan gusi,
  6. Bau mulut yang tidak sedap, dan
  7. Gigi tanggal akibat kerusakan pada tulang penyokong gigi.

Saat sudah terjadi penumpukan karang gigi, maka tindakan yang dilakukan adalah scaling  (pembersihan karang gigi) dan root planing (penghalusan akar gigi). 

Jika letak karang gigi sudah terlalu dalam masuk ke saku gusi, maka akan melepas perlekatan gusi dan membuat kerusakan tulang pada daerah periodontal. Akibatnya, terbentuklah poket periodontal.

Poket periodontal adalah proses bertambah dalamnya saku gusi akibat penumpukan karang gigi. Poket ini berisi kotoran, sisa karang gigi, dan kuman yang harus segera dihilangkan supaya tidak meluas dan menjadi parah. Untuk membersihkan poket, diperlukan tindakan kuretase gigi. 

Kuretase gigi adalah tindakan bedah periodontal yang dapat menyingkirkan jaringan yang telah mengalami peradangan. Selain itu, kuretase bisa dilakukan sebagai perawatan alternatif dan untuk meredakan inflamasi sebelum penyingkiran poket dengan teknik bedah lainnya.

Proses Kuretase Gigi, Seperti Apa?

Sebelum kuretase, dokter akan melakukan tindakan awal pada pasien, yaitu scaling dan root planning untuk meningkatkan persentase keberhasilan dari perawatan. Tindakan kuretase gigi dapat dilakukan apabila terdapat kedalaman poket periodontal 3-5 mm dan ada peradangan.

Kuretase juga sering dilakukan dalam kunjungan rutin pada fase pemeliharaan karena radang gusi biasanya bersifat kambuhan, bahkan poket bisa bertambah dalam. Tak hanya itu, kuretase kerap dilakukan pada daerah yang telah menjalani bedah poket. 

Jika letak poket sangat dalam, maka sebelum kuretase gigi, dokter akan memberikan anestesi lokal pada pasien guna menghindari munculnya rasa sakit saat perawatan. Kuretase gigi dilakukan dengan alat khusus yang disebut kuret. 

Alat berbahan stainless steel ini punya ujung melengkung untuk mengikis dan membersihkan akar gigi di bawah garis gusi.

Perawatan akan didahului dengan scaling gigi. Prosedur ini bertujuan untuk membersihkan plak dan karang gigi yang menempel pada permukaan gigi. Selanjutnya, dokter gigi akan melakukan prosedur kuretase dengan langkah-langkah berikut ini.

  1. Dokter gigi akan memberikan anestesi lokal agar Sobat Joy tidak merasakan sakit selama prosedur, terutama bila letak poket periodontal sangat dalam.
  2. Alat kuret akan masuk ke dinding poket periodontal untuk mengangkat plak, karang gigi, atau jaringan gusi yang terinfeksi dan rusak.
  3. Jaringan yang diangkat melalui prosedur kuretase menyerupai gumpalan darah. Dokter gigi akan mengangkat jaringan secara menyeluruh sampai bersih.
  4. Dokter gigi juga dapat menghaluskan permukaan akar gigi untuk membantu pemulihan gusi serta mencegah kembalinya plak dan karang gigi.

Setelah kuretase, pada beberapa kasus berat dibutuhkan penjahitan dan pengaplikasian periodontal pack. Hal ini berguna untuk menjaga bentuk gusi dan mencegah supaya gusi tidak terkontaminasi sisa makanan dan kuman.

Pada umumnya, perawatan ini akan Sobat Joy lakukan dalam satu sampai empat sesi. Hal ini akan bergantung pada tingkat keparahan penyakit gusi yang Sobat Joy alami. Proses penyembuhan kuretase akan sempurna apabila sudah mencapai hari ke-14.

Dengan memahami tentang metode kuretase gigi ini, diharapkan Sobat Joy bisa menjaga kesehatan gigi supaya tidak terjadi penyakit periodontal.

Karang gigi yang tidak dibersihkan bisa menimbulkan berbagai masalah, Sumber: id.wikipedia.org
Karang gigi yang tidak dibersihkan bisa menimbulkan berbagai masalah, Sumber: id.wikipedia.org

Manfaat Kuretase Gigi

Prosedur kuretase memungkinkan pembersihan yang mendalam terhadap jaringan granulasi penyebab infeksi. Terjadinya regenerasi gusi yang memfasilitasi untuk menempel pada gigi. Gusi dan gigi setelah dilakukan prosedur kuretase akan merangsang regenerasi dan penyembuhan sehingga poket gingiva akan berkurang.

Perawatan Rumah Pasca Perawatan Kuretase Gigi

Umumnya, butuh waktu sekitar enam minggu agar gusi pulih dan menempel kembali pada gigi. Dokter gigi mungkin akan menyarankan Sobat Joy untuk menghindari konsumsi makanan keras selama beberapa waktu agar tidak melukai area gusi yang masih sensitif. 

Selain itu, penting juga menjaga kebersihan gigi dan gusi secara menyeluruh dengan menyikat gigi, menggunakan benang gigi, dan berkumur dengan obat kumur secara rutin. Minumlah obat-obatan yang telah diresepkan oleh dokter, seperti antibiotik untuk gigi atau pereda nyeri, untuk membantu pemulihan. 

Ikuti juga jadwal kontrol lanjutan dari dokter gigi untuk memeriksa perkembangan penyembuhan dan memastikan bahwa kondisi Sobat Joy telah membaik.

Setelah prosedur kuretase selesai, Sobat Joy mungkin akan mengalami perdarahan ringan. Kondisi ini tergolong normal dan akan berhenti sendiri dalam beberapa hari. Nyeri dan pembengkakan juga bisa timbul pada area sekitar gigi dan gusi yang diobati. 

Melakukan perawatan kuretase gigi di dokter gigi profesional, Sumber: halodoc.com
Melakukan perawatan kuretase gigi di dokter gigi profesional, Sumber: halodoc.com

Minumlah obat pereda nyeri yang diresepkan oleh dokter untuk meredakan ketidaknyamanan ini. Walau jarang terjadi, infeksi dapat terjadi setelah kuretase. Segera hubungi dokter bila muncul gejala, seperti demam, bau mulut, dan perdarahan yang tak kunjung berhenti.

Poket gingiva tidak mudah disembuhkan hanya dengan scaling saja, perlu dilakukan kuretase gusi. Untuk itu, Sobat Joy konsultasikan dengan dokter gigi untuk pertimbangan dilakukannya kuretase. Setelah dilakukan kuretase, Sobat Joy juga harus tetap menjaga kesehatan gigi dan mulut ya!

Penulis: drg. Dyah Ana Nurul Y.

Sumber:

  • ‘The American Academy of Periodontology Statement regarding Gingival Curettage’ (2002),Journal of Periodontology, 73(10), pp. 1229–1230. doi:10.1902/jop.2002.73.10.1229.
cross linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram