Klinik Gigi Joy Dental — Benarkah daun jambu biji untuk sakit gigi berkhasiat? Supaya tidak salah, mari Sobat Joy simak artikel kali ini hingga selesai ya!
Apa yang biasanya Sobat Joy lakukan ketika tiba-tiba gigi terasa sakit? Yap, jika sudah tidak tertahankan, pasti Sobat Joy akan mencari obat untuk meredakan sakitnya, bukan?
Saat ini, banyak sekali jenis obat sintetis sebagai anti nyeri yang dijual di pasaran. Selain itu, sebenarnya terdapat cara lain untuk meredakan sakit gigi yaitu dengan pengobatan tradisional yang menggunakan bahan-bahan yang ditemukan di sekeliling kita, salah satunya adalah daun jambu biji.
Sebagian masyarakat memilih mencari pengobatan alami/tradisional dalam keadaan darurat dan menganggap obat herbal/tradisional lebih aman dan sedikit efek samping dibandingkan obat sintetis.
Kandungan dan Khasiat Daun Jambu Biji
Lalu apa saja kandungan dan khasiat dari daun jambu biji? Simak informasinya di bawah ini.
1. Senyawa Aktif dalam Daun Jambu Biji
Daun jambu biji memiliki berbagai kandungan senyawa-senyawa aktif berupa tanin, flavonoids, triterpenes, minyak atsiri, saponin, karotenoid, lectins, vitamin, asam lemak, asam galat, catechin, epicatechin, rutin, narigenin, kaempferol, dan quercetin.
Senyawa tanin dan flavonoid inilah yang dapat membantu meredakan sakit gigi karena kandungan ini memiliki aktivitas antimikroba/antibakteri, analgesik dan antiinflamasi.
Daun jambu biji memang memiliki khasiat kesehatan yang diakui sejak dahulu karena kandungan didalamnya selain sebagai antimikroba/antibakteri, analgesik dan antiinflamasi juga sebagai antikanker, hepatoprotektif, dan antioksidan.
2. Efek Antiinflamasi dan Antimikroba
Daun jambu biji dapat memberikan efek antiinflamasi oleh karena adanya kandungan flavonoid. Flavonoid ini akan menghambat jalur reaksi dalam metabolit asam arakhidonat sebagai salah satu mediator inflamasi.
Selain itu, pada daun jambu biji memiliki kandungan senyawa fenol yang cukup tinggi yaitu tanin, yang mana tanin ini memberikan efek antibakteri/antimikroba. Kandungan tanin yang ada dalam daun jambu biji dapat mengikat Proline rich protein dan mengganggu sintesis protein pada bakteri sehingga terjadinya kerusakan dinding sel bakteri.
Penyebab dari sakit gigi bisa terjadi oleh adanya inflamasi/radang dan atau aktivitas bakteri yang berlebihan, sehingga adanya kandungan daun jambu biji berupa tanin yang dapat merusak bakteri dan flavonoid yang dapat merusak jalur reaksi inflamasi inilah dapat meredakan sakit gigi.
Cara Menggunakan Daun Jambu Biji untuk Sakit Gigi
Untuk menggunakan daun jambu biji untuk sakit gigi tidak boleh dilakukan secara asal-asalan, tujuannya agar manfaatnya bisa dirasakan. Berikut cara penggunaan daun jambu biji untuk sakit gigi yang benar.
1. Pembuatan Obat Kumur Herbal
Daun jambu biji dapat dibuat menjadi obat kumur. Sebenarnya, pembuatan obat kumur herbal dari daun jambu biji ini sudah banyak dilakukan sebagai penelitian dan memang idealnya dilakukan di laboratorium.
Hal ini karena obat kumur yang sesungguhnya memerlukan campuran bahan-bahan lain selain ekstrak dari daun jambu itu sendiri. Namun dalam keadaan darurat, Sobat Joy dapat membuatnya sendiri di rumah dengan cara yang lebih sederhana.
Pertama, beberapa helai daun jambu biji yang sudah bersih ditumbuk sampai halus, setelah itu diberi air matang secukupnya dan disaring sampai menghasilkan air ekstrak dari daun jambu biji tersebut.
Air ekstrak dari daun jambu biji ini lebih baik langsung digunakan setelah pembuatan dan bisa digunakan tiga kali sehari. Obat kumur yang dibuat sendiri untuk meredakan sakit gigi ini memang sifatnya ketika darurat saja dan hanya untuk sementara.
2. Mengunyah Daun Jambu Biji
Cara lain untuk meredakan sakit gigi menggunakan daun jambu biji adalah dengan mengunyahnya pada area gigi yang sakit. Dengan mengunyah daun jambu biji, maka akan keluar air sari-sari dari daun jambu biji tersebut. Hal ini dapat dilakukan dua sampai tiga kali sehari atau bila diperlukan ketika gigi sedang sakit.
Peringatan dan Batasan Penggunaan
Meskipun boleh dikonsumsi, namun penggunaan daun jambu biji tetap perlu memperhatikan batasan-batasannya. Berikut informasinya:
1. Konsultasi dengan Profesional Kesehatan
Dalam mengatasi sakit gigi memang dibutuhkan pemeriksaan terlebih dahulu oleh dokter gigi untuk mengetahui penyebabnya, sehingga dapat dilakukan rencana perawatan terkait gigi yang sakit.
Sehingga ketika Sobat Joy memutuskan akan menggunakan pengobatan alami, alangkah lebih baik untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter gigi, karena penggunaan daun jambu biji untuk sakit gigi ini sifatnya hanya sementara, bukan sebagai pengobatan utama dan jangka panjang.
2. Efek Samping Potensial
Walaupun biasanya bahan alami memang akan menimbulkan efek samping yang lebih sedikit, namun resiko efek samping itu tetaplah ada. Kemungkinan yang dapat terjadi adalah adanya reaksi alergi terhadap kandungan yang terdapat pada daun jambu biji itu sendiri.
Bila terjadi reaksi alergi, segera hentikan penggunaan daun jambu biji tersebut, bilas dengan berkumur air putih dan segera datangi dokter gigi atau fasilitas kesehatan terdekat.
Nah Sobat Joy, sudah banyak penelitian yang mengungkap khasiat penggunaan daun jambu biji ini sebagai solusi alami untuk meredakan sakit gigi. Namun Sobat Joy juga perlu konsultasikan lebih lanjut ke dokter gigi untuk masalah gigi Sobat Joy ya.
Karena perlu diingat bahwa penggunaan daun jambu biji ini hanyalah sebagai pengobatan darurat atau sementara sebelum dapat diperiksa langsung oleh dokter gigi terkait dengan penyebabnya. Jangan lupa konsultasi dan periksakan masalah gigi Sobat Joy ke Klinik Gigi Joy Dental ya.
Penulis : drg. Ariza Indriyanti
Referensi:
- Syafitri, R., 2020, Potensi Ekstrak Daun Jambu Biji (Psidium guajava) terhadap Streptococcus mutans sebagai Antibakteri, Skripsi Literature Review, FKG UNHAS Makassar, hal 1-23
- Wisesa N,S., 2016, Pasta Ekstrak Daun Jambu Biji (Psidium Guajava Linn.) 5 % Meningkatkan Jumlah Fibroblas Dan Ketebalan Kolagen Pasca Pencabutan Gigi Marmut (Cavia Cobaya), Thesis, Universitas Udayana Denpasar, hal 1-63