KLINIK GIGI JOY DENTAL, YOGYAKARTA – Sobat Joy Dental ada yang memiliki keluhan gigi yang berubah warna menjadi kuning? Kira-kira apa ya yang dapat menyebabkan warna gigi berubah? Lalu, perawatan pemutih gigi apa sih yang bisa dilakukan agar bisa mengembalikan warna gigi menjadi seperti semula?
Perubahan Warna Pada Gigi
Warna alami gigi manusia pada dasarnya adalah putih gading atau putih agak kekuningan. Namun, seiring dengan berjalannya waktu, warna putih ini dapat berubah menjadi kuning bahkan kuning yang agak kecoklatan.
Perubahan warna pada gigi ini biasa disebut dengan istilah diskolorisasi. Diskolorisasi dibagi menjadi 2 macam yaitu diskolorisasi ekstrinsik dan intrinsik.
Diskolorisasi ekstrinsik merupakan perubahan warna pada gigi yang disebabkan oleh faktor eksternal seperti kebiasaan minum dan makanan yang berwarna. Contohnya kopi, teh, soda, makanan bersantan dan lain-lain.
Kebiasaan menggunakan obat kumur (klorheksidin) yang berlebihan, kebiasaan merokok, dan kebersihan gigi dan mulut yang tidak dijaga dengan baik juga bisa menjadi faktor eksternal perubahan warna gigi.
Sedangkan diskolorisasi intrinsik merupakan perubahan warna pada gigi yang disebabkan oleh faktor internal dari jaringan gigi seperti proses penuaan, gigi yang sudah nekrosis (saraf gigi mati), dan juga akibat konsumsi antibiotik berlebihan yang menyebabkan struktur gigi menjadi bermasalah.
Perawatan Pemutih Gigi yang Tepat
Beberapa waktu yang lalu, menyikat gigi menggunakan activated charcoal atau arang menjadi trend untuk memutihkan gigi. Menurut penelitian, activated charcoal memang dapat memutihkan gigi.
Namun hal ini tidak direkomendasikan untuk dilakukan karena meskipun dapat memutihkan gigi, arang ini juga dapat merusak lapisan terluar gigi sehingga menyebabkan gigi menjadi terkikis dan sensitif.
Perawatan yang tepat dan aman untuk mengembalikan warna gigi yang kekuningan menjadi putih alami adalah dengan cara bleaching. Bleaching gigi merupakan perawatan yang dilakukan untuk menghilangkan noda pada gigi dan memutihkan warna gigi yang kekuningan.
Bleaching dilakukan dengan cara pengaplikasian bahan reagen pemutih gigi seperti hidrogen peroksida dan karbamid peroksida. Bleaching dapat dilakukan di klinik gigi dan dikerjakan oleh dokter gigi atau dapat dilakukan di rumah dengan pengawasan dokter gigi.
Bahan pemutih gigi yang dirancang untuk penggunaannya dilakukan langsung oleh dokter gigi mengandung peroksida dengan konsentrasi tinggi. Sedangkan bahan aktif yang diterapkan untuk penggunaan di rumah oleh pasien dengan menggunakan bahan yang dijual bebas atau dibawah pengawasan dokter gigi, dengan konsentrasi yang lebih rendah.
Sobat Joy Dental ingin memiliki gigi yang putih alami? Yuk, segera lakukan perawatan gigi ke Klinik Gigi Joy Dental!
Penulis : drg. Bagus Darmawan