Logo Klinik Gigi Joy Dental
Beranda » Artikel » Bersihkan Gigi dengan Jarum Pentul ?

Bersihkan Gigi dengan Jarum Pentul ?

September 15, 2014

TANYA :

Dok, gigi saya berlubang, awalnya gigi saya berwarna hitam dan saya tidak terlalu menghiraukannya. Selang beberapa bulan, ada anak fakultas dokter gigi memeriksa gigi saya dan akhirnya saya sadar akan pentingnya merawat gigi.

Setiap gigi saya terselip sisa makanan, saya selalu mengambilnya dengan jarum pentul dan tanpa saya sadari gigi saya mulai lubang, meskipun sudah gosok gigi tetap saja ada sisa makanan yg tertinggal, dan lagi-lagi saya mengambilnya dengan jarum tersebut karena sikat gigi tidak dapat menjangkau sisa makan tersebut.

Dan akhirnya, lubang gigi saya pun melebar sampai gusinya terlihat sedikit. Sekarang saya merasakan sakit gigi setiap habis makan makanan yg manis. Apakah mengambil sisa makanan dengan jarum pentul itu tidak baik? Saya takut menambalnya karna takut suatu saat tambalannya lepas dan lubangnya semakin melebar. Apakah gigi saya masih layak untuk ditambal ?

(Dhea, 22 tahun, Jember, 157 cm, 54 kg)

JAWAB :

Hai Dhea,

Penggunaan jarum pentul untuk mengambil sisa makanan tentu saja tidak tepat, sebab alat tersebut tidak terjamin kebersihannya dan terlampau tajam. Akibatnya, gusi bisa terluka dan mengalami infeksi, serta pembersihan sisa makanannya pun belum tentu optimal. Sisa makanan yang belum dibersihkan secara optimal tadi lama-kelamaan akan menumpuk dan bercampur dengan bakteri, sehingga menyebabkan gigi berlubang.

Oleh karena itu, untuk membersihkan sisa makanan dengan optimal gunakanlah sikat gigi dengan bulu sikat yang halus atau sedang supaya tidak melukai gusi, dan berkepala kecil untuk menjangkau bagian ujung-ujung gigi. Penggunaan dental floss (benang gigi) juga dapat membantu membersihkan bagian sela-sela gigi yang sulit dijangkau oleh sikat gigi.

Untuk mengatasi gigi anda yang sudah terlanjur berlubang besar dan sering terasa sakit, dapat dilakukan perawatan saluran akar gigi terlebih dahulu, kemudian dilakukan penambalan gigi. Penambalan gigi yang sesuai dengan kondisi gigi, prosedur penambalan dan pemilihan bahan tambal yang tepat, tentu saja tidak akan menyebabkan lepasnya kembali bahan tambal tersebut.

Pilihan bahan tambal untuk gigi yang sudah berlubang besar adalah pembuatan mahkota gigi berbahan logam, kombinasi logam dan porselen, atau porselen seluruhnya. Jika setelah pemeriksaan diperlukan tiang penguat mahkota gigi, maka

Dokter Gigi akan menyarankan untuk pembuatan pasak gigi terlebih dahulu sebelum pembuatan mahkota giginya.

Konsultasikan dan lakukan perawatan lebih lanjut di Dokter Gigi langganan anda, anda tidak perlu khawatir akan terjadi lepasnya tambalan. Sebab Dokter Gigi akan memberikan saran dan perawatan yang terbaik bagi pasiennya.

Demikian Dhea, semoga informasinya bermanfaat. Salam gigi sehat.

cross linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram