Logo Klinik Gigi Joy Dental
Beranda » Artikel » Gusi Bengkak Karena Kawat Gigi? Ini Solusinya!

Gusi Bengkak Karena Kawat Gigi? Ini Solusinya!

November 9, 2024

Klinik Gigi Joy Dental – Gusi bengkak karena kawat gigi? Tidak perlu khawatir, karena kali ini kami akan memberikan informasi terkait berbagai solusi yang bisa Sobat Joy lakukan ketika hal tersebut terjadi.

Memasang kawat gigi atau behel adalah salah satu cara paling populer untuk merapikan gigi dan mendapatkan senyum yang lebih indah. 

Namun, meskipun dapat memberikan manfaat jangka panjang yang signifikan bagi kesehatan gigi, penggunaan kawat gigi tidak jarang menyebabkan beberapa masalah pada rongga mulut, salah satunya adalah gusi bengkak. 

Jika Sobat Joy sedang menjalani perawatan ortodontik dan mulai merasa ada masalah pada gusi, jangan panik dulu. Artikel ini akan membahas penyebab, gejala, cara mengatasi, dan mencegah gusi bengkak akibat kawat gigi, serta kapan saatnya Sobat Joy perlu berkonsultasi dengan dokter gigi.

Kawat gigi bukan hanya sekedar alat untuk merapikan gigi. Perawatan ortodontik ini bekerja dengan memberi tekanan secara perlahan pada gigi dan rahang untuk mengubah posisi gigi agar lebih sejajar. 

Namun, proses ini tidak selalu berjalan mulus. Salah satu masalah yang sering muncul adalah gusi bengkak, yang meskipun umum terjadi, tetap bisa mengganggu kenyamanan Sobat Joy.

Gusi yang bengkak bisa menjadi tanda bahwa ada masalah yang perlu ditangani, baik itu karena kebersihan gigi yang kurang optimal selama pemakaian kawat gigi, atau karena reaksi alami tubuh terhadap tekanan yang diberikan oleh kawat gigi. 

Pada artikel ini, kita akan membahas lebih dalam tentang masalah ini dan bagaimana cara mengatasinya.

Penyebab Gusi Bengkak Karena Kawat Gigi

Penggunaan behel untuk memperindah gigi, Sumber: westcovinafamilydentist.com
Penggunaan behel untuk memperindah gigi, Sumber: westcovinafamilydentist.com

Gusi bengkak akibat kawat gigi bisa disebabkan oleh beberapa faktor, baik yang berkaitan langsung dengan penggunaan kawat gigi maupun faktor kebersihan mulut. Berikut ini adalah beberapa penyebab utama yang sering ditemukan:

1. Iritasi dari Kawat Gigi dan Bracket

Kawat gigi dan bracket yang menempel pada gigi dapat menyebabkan iritasi pada gusi. Ketika kawat dan bracket bergesekan dengan jaringan lunak di sekitar gusi, terutama di awal pemasangan, gusi bisa terluka atau teriritasi. 

Hal ini sering kali menyebabkan pembengkakan pada gusi, terutama pada area yang bersentuhan langsung dengan perangkat ortodontik.

2. Kebersihan Mulut yang Buruk

Kebersihan mulut yang kurang optimal merupakan faktor utama yang memicu gusi bengkak. Kawat gigi mempersulit pembersihan gigi secara menyeluruh, sehingga sisa-sisa makanan dan plak gigi mudah terjebak di sekitar kawat dan bracket. 

Plak yang menumpuk ini dapat menyebabkan infeksi pada gusi, yang akhirnya berujung pada peradangan dan pembengkakan.

3. Perubahan pada Struktur Gigi dan Gusi

Selama proses perawatan dengan kawat gigi, gigi Sobat Joy akan bergerak untuk menyesuaikan posisi. Pergerakan ini dapat mengubah tekanan yang diberikan pada gusi, menyebabkan area gusi tertentu menjadi lebih sensitif dan rentan terhadap pembengkakan.

4. Reaksi Terhadap Perubahan Posisi Gigi

Ketika gigi mulai bergerak, gigi dapat memberi tekanan pada gusi, yang pada gilirannya bisa menyebabkan peradangan. Dalam beberapa kasus, ini adalah respons alami tubuh terhadap pergerakan gigi yang sedang berlangsung. 

Gejala Gusi Bengkak yang Timbul

Potret gusi yang bengkak, Sumber: gumdiseaseguide.org
Potret gusi yang bengkak, Sumber: gumdiseaseguide.org

Gejala gusi bengkak akibat kawat gigi dapat bervariasi, tergantung pada seberapa parah kondisinya. Beberapa tanda yang perlu Sobat Joy perhatikan meliputi:

1. Gusi Merah dan Bengkak

Gusi yang bengkak biasanya akan terlihat merah cerah, terkadang bahkan cenderung keungu-unguan. Gusi yang sehat biasanya berwarna merah muda, jadi perubahan warna ini bisa menjadi tanda peradangan.

2. Gusi Terasa Sakit dan Nyeri

Gusi yang bengkak biasanya juga akan terasa sakit atau nyeri, terutama saat makan atau menyikat gigi. Rasa sakit ini bisa naik-turun, menjadi lebih parah ketika terjadi gesekan dengan kawat atau bracket.

3. Gusi Berdarah

Ketika gusi bengkak, gusi lebih rentan untuk berdarah, terutama saat Sobat Joy menyikat gigi atau mengunyah makanan keras. Darah yang keluar biasanya sedikit, tetapi jika kondisi ini berlanjut, bisa menandakan adanya infeksi atau masalah serius lainnya.

Cara Mengatasi Gusi Bengkak Akibat Kawat Gigi

Ada beberapa langkah yang bisa Sobat Joy lakukan untuk meredakan dan mengatasi gusi bengkak akibat kawat gigi. Berikut ini beberapa solusi yang bisa dicoba:

1. Menjaga Kebersihan Mulut

Hal pertama yang perlu Sobat Joy lakukan adalah menjaga kebersihan mulut yang baik dan benar. Langkah ini bisa menjadi langkah pencegahan sebelum gusi membengkak. Sikat gigi setidaknya dua kali sehari, terutama setelah makan, dan gunakan benang gigi (dental floss) untuk membersihkan sisa makanan di sekitar kawat dan bracket. 

Untuk mempermudah pembersihan, Sobat Joy bisa menggunakan sikat gigi dengan kepala kecil atau sikat interdental yang bisa menjangkau area yang sulit dijangkau. Jika bengkak terlanjur muncul, tetap lakukan langkah pembersihan mulut yang benar agar pembengkakan bisa mereda.

2. Kumur dengan Obat Kumur Antiseptik

Obat kumur antiseptik bisa membantu mengurangi peradangan dan mencegah infeksi pada gusi. Pilih obat kumur yang mengandung bahan aktif seperti klorheksidin untuk membantu menenangkan gusi yang bengkak dan mengurangi risiko infeksi.

3. Kompres Dingin

Jika gusi Sobat Joy bengkak karena iritasi fisik dari kawat gigi atau bracket, kompres dingin bisa menjadi solusi sementara. Gunakan kain bersih yang dibasahi air dingin dan kompreskan ke area yang terasa sakit untuk mengurangi pembengkakan.

4. Kunjungi Dokter Gigi

Jika gusi bengkak Sobat Joy tidak kunjung membaik setelah beberapa hari, atau jika gejalanya semakin parah, segera konsultasikan dengan dokter gigi. Bisa jadi ada masalah yang lebih serius yang membutuhkan perawatan khusus.

Kapan Harus Ke Dokter Gigi?

Kunjungi dokter gigi jika dirasa parah, Sumber: pexels.com
Kunjungi dokter gigi jika dirasa parah, Sumber: pexels.com

Meskipun gusi bengkak akibat kawat gigi biasanya dapat diatasi dengan perawatan di rumah, ada beberapa kondisi yang memerlukan perhatian medis. Segera periksakan diri ke dokter gigi jika Sobat Joy mengalami:

1. Pembengkakan Gusi yang Parah

Jika pembengkakan gusi tidak kunjung mereda setelah beberapa hari atau semakin parah, ini bisa menjadi tanda adanya infeksi atau komplikasi lain yang membutuhkan perawatan profesional.

2. Gusi Berdarah Secara Terus-Menerus

Jika gusi Sobat Joy terus-menerus berdarah meskipun sudah menjaga kebersihan mulut dengan baik, bisa jadi ada infeksi yang perlu ditangani dengan antibiotik.

3. Nyeri yang Tidak Terkendali

Jika rasa sakit pada gusi sangat mengganggu dan tidak bisa diatasi dengan obat penghilang rasa sakit biasa, segera temui dokter gigi untuk evaluasi lebih lanjut.

Gusi bengkak akibat kawat gigi adalah masalah yang sering terjadi, tetapi dapat diatasi dengan menjaga kebersihan mulut yang baik dan melakukan perawatan yang tepat. Tentunya Sobat Joy harus rutin melakukan kontrol kawat gigi agar dokter gigi bisa mengevaluasi tingkat kebersihan mulut Sobat Joy. 

Tidak perlu khawatir, dokter gigi Semarang dari Klinik Gigi Joy Dental dan cabang lainnya memiliki tim dokter terbaik yang bisa membantu Sobat Joy. Yuk, segera konsultasikan keluhan Sobat Joy ke Klinik Gigi Joy Dental cabang terdekat ya.

Penulis: drg. Fauzia Jauhara

cross linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram