Logo Klinik Gigi Joy Dental
Beranda » Artikel » Jangan Lengah, Inilah Penyebab Karies Gigi pada Anak!

Jangan Lengah, Inilah Penyebab Karies Gigi pada Anak!

Juli 18, 2022

Memiliki buah hati tentunya membuat para orang tua harus memberikan perhatian ekstra terhadap kesehatan sang buah hati, termasuk kesehatan gigi dan mulutnya. Apalagi anak-anak sangat suka mengkonsumsi makanan dan minuman yang manis, sehingga hal ini dapat memicu terjadinya karies gigi pada gigi anak.

Apa Itu Karies Gigi?

Karies gigi merupakan suatu penyakit mengenai jaringan keras gigi, yaitu email, dentin dan sementum, berupa daerah yang membusuk pada gigi, terjadi akibat proses secara bertahap melarutkan mineral permukaan gigi dan terus berkembang kebagian dalam gigi. 

Adanya sisa makanan yang disertai aktivitas bakteri didalamnya menyebabkan pengapuran gigi sehingga dampaknya gigi menjadi keropos, berlubang, bahkan patah. Menurut data survei World Health Organization (WHO) tercatat bahwa di seluruh dunia 60–90% anak mengalami karies gigi. 

Penderita karies gigi di Indonesia memiliki prevalensi sebesar 50–70% dengan penderita terbesar adalah golongan balita. Karies gigi yang terjadi pada anak menyebabkan anak kehilangan daya kunyah sehingga pencernaan terganggu dan menyebabkan pertumbuhan anak tidak maksimal.

Mengenal penyebab karies gigi pada anak, Sumber: popmama.com

Mengenal penyebab karies gigi pada anak, Sumber: popmama.com

Seperti Apakah Karies pada Anak?

Karies gigi yang banyak terjadi pada anak-anak disebut karies rampan. Karies rampan adalah karies yang terjadi sangat cepat dan mengenai beberapa gigi sekaligus, berwarna putih sampai kekuningan, menimbulkan rasa sakit atau bahkan dapat terjadi pembengkakan. 

Karies rampan sering terjadi pada anak dibawah usia lima tahun dengan penyebaran paling banyak pada usia tiga tahun. Tanda-tanda anak yang menderita karies rampan yaitu adanya kesulitan makan, anak sering mengemut makanannya karena anak merasa gigi-giginya sakit ketika mengunyah, serta timbulnya bau mulut pada anak.

Apa Penyebab Karies Gigi pada Anak?

Karies rampan yang terjadi pada anak disebabkan oleh berbagai faktor diantaranya yaitu:

  • Kebersihan gigi dan mulut yang kurang, ini biasanya disebabkan karena anak masih kesulitan untuk menyikat giginya dengan baik dan benar. Perlunya pendampingan dari orangtua untuk mencontohkan atau membantu anak dalam menyikat giginya dengan memastikan semua area gigi tersikat dengan bersih.
  • Kebiasaan menghisap susu botol, terutama malam menjelang tidur merupakan faktor paling sering menjadi penyebab karies rampan. Hal tersebut karena susu yang menggenang di dalam mulut mengandung sukrosa dan laktosa yang merupakan media pertumbuhan bakteri dan menyebabkan demineralisasi email gigi lebih cepat apabila tidak dibersihkan setelahnya.
  • Makan makanan manis diantara dua waktu makan.
  • Diet tidak seimbang, terutama karbohidrat yang tinggi kandungan sukrosa.
  • Kebiasaan mengemut makanan.
Kebiasaan menghisap susu botol bisa menjadi penyebab karies gigi, Sumber: lifestyle.kompas.com

Kebiasaan menghisap susu botol bisa menjadi penyebab karies gigi, Sumber: lifestyle.kompas.com

Bagaimana Cara Pencegahan Karies Gigi pada Anak?

Pencegahan karies rampan membutuhkan kerjasama dari anak dan orangtuanya. Berikut adalah beberapa cara pencegahan terjadinya karies rampan pada anak yaitu :

1. Menyikat Gigi dengan Benar dan Teratur

Hal ini berkaitan dengan kebersihan mulut. Kebersihan mulut akan tercapai dengan cara menyikat gigi yang benar dan teratur sehingga bakteri penyebab karies tidak berkembang. Orangtua perlu memberi contoh dan mendampingi anak dalam menyikat gigi sampai anak benar-benar dapat melakukan cara sikat gigi yang benar.

2. Mengatur Kebiasaan Makan

Mengatur kebiasaan makan yang paling mudah adalah dengan membatasi makan-makanan manis dan tinggi sukrosa diantara dua waktu makan serta menghindari mengemut makanan dalam mulut. Penentuan kebiasaan makan juga dapat dilakukan dengan dietary recall dan dianalisa secara komputerisasi. 

Cara ini dapat digunakan untuk mendapatkan jenis dan jumlah nutrisi yang terdapat dalam diet anak secara lebih tepat. Komposisi nutrisi dalam diet merupakan salah satu faktor penentu kariogenisitas suatu makanan. 

Dengan mengetahui komposisi dari dietnya dan pengaruh masing-masing nutrisi terhadap kesehatan gigi, maka anak dan orang tua akan termotivasi untuk mengubah kebiasaan makannya. Dalam hal ini terdapat modifikasi perilaku yang diperlukan untuk menanggulangi karies rampan ini.

3. Fluoridasi

Fluoridasi dapat dilakukan secara topical maupun sistemik peroral.  Pemberian Fluor secara topical ini dapat diberikan dengan larutan Natrium Fluoride, Stannium Fluoride atau larutan fluoride yang lain dan dilakukan oleh dokter gigi.

Mencegah karies dengan rajin menyikat gigi dengan benar, Sumber: liputan6.com

Mencegah karies dengan rajin menyikat gigi dengan benar, Sumber: liputan6.com

4. Perawatan Fissure Sealant

Fissure sealant adalah bahan kedokteran gigi yang diberikan pada gigi dengan pit dan fissure gigi yang dalam dan dilakukan oleh dokter gigi. Perawatan ini dapat mencegah terjadinya gigi berlubang pada anak-anak.

5. Tes Aktivitas Bakteri

Tes aktivitas bakteri ini dilakukan untuk mengontrol aktivitas bakteri. Dengan mengetahui tinggi rendahnya aktivitas bakteri, maka pencegahan dapat segera dilakukan baik dengan mengatur diet maupun pengontrolan plak dan pembersihan yang lebih baik.

6. Konsultasi ke Dokter Gigi Secara Teratur

Konsultasi dengan dokter gigi dilakukan sejak gigi pertama anak tumbuh. Konsultasi ke dokter gigi waktunya bervariasi. Pada anak yang giginya masih bagus dan belum terjadi karies bisa dilakukan setiap 6 bulan sekali. 

Namun untuk anak yang giginya telah mengalami karies sebaiknya kunjungan ke dokter gigi dilakukan setiap 3 bulan mengingat karies pada anak terjadi secara cepat.

Jika anak mengalami karies gigi sebaiknya segera diperiksakan ke dokter gigi terdekat. Klinik Gigi Joy Dental memiliki dokter gigi spesialis anak yang profesional dan terpercaya. Saat ini Joy Dental berada di Kota Yogyakarta dan Purwokerto. Lakukan reservasi terlebih dahulu sebelum perawatan gigi di Joy Dental ya.

Oleh drg. Ariza Indriyanti

 

Referensi :

Sutadi, Heriandi., 2015, Penanggulangan Karies Rampan Serta Keluhannya Pada Anak, Jurnal Kedokteran Gigi Universitas Indonesia, 9(1):5-8

Widayati, Nur., 2014, Faktor yang Berhubungan dengan Karies Gigi Pada Anak Usia 4-6 tahun, Jurnal Berkala Epidemiologi, Vol 2(2):196-205

cross linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram