Logo Klinik Gigi Joy Dental
Beranda » Artikel » Cooking Class, Tidak Lupa Pentingnya Kesehatan Gigi

Cooking Class, Tidak Lupa Pentingnya Kesehatan Gigi

Februari 19, 2019

kegiatan-joy-dental-pringsewu

Pada hari minggu tanggal 17 Februari, Rumah Makan Pringsewu mengadakan acara Cooking Class untuk ibu-ibu muda dan anak-anak. Pada kesempatan tersebut, Joy Dental dipercayai untuk memberikan penjelasan singkat terkait kesehatan gigi dan pemeriksaan gigi gratis.

Di tengah hiruk-pikuk anak-anak yang asik merangkai bunga dan berlarian kesana-kemari, Ibu-ibu muda tampak mendengarkan dengan seksama dokter gigi Bonifacius yang kerap disapa dokter Boni memberikan penjelasan singkat terkait kesehatan gigi khususnya gigi anak. Pasalnya, memang ibu-ibu muda memerlukan banyak pengetahuan untuk merawat buah hati, salah satunya pengetahuan terkait kesehatan gigi.

Multitasking memang keahlian para wanita. Sambil melakukan tugas kelompok bersama ibu-ibu muda lain, mengawasi anak yang sedang berlarian dan bermain, ibu-ibu tampak seksama mendengarkan mencuri ilmu yang dibagikan oleh dokter Boni.

Setelah pemaparan, memasuki sesi tanya jawab beberapa Ibu mengacungkan jari dengan cepat untuk bertanya. Topik pertanyaan-pertanyaan yang paling diminati adalah seputar bagaimana menjaga kebersihan gigi anak dan bagaimana supaya mengusahakan kelak gigi anak rapi.

Banyak ibu muda yang tidak ingin anaknya mengalami sakit gigi dan gigi tidak rapi. Mencegah memang lebih baik daripada mengobati. Singkatnya, mengusahakan gigi anak agar bersih dan tidak sakit adalah hal yang sederhana yaitu dengan menyikat gigi secara menyeluruh minimal dua kali sehari yakni sesudah sarapan dan sebelum tidur. Gigi anak yang sehat adalah syarat gigi dewasa tumbuh sehat dan rapi. Hal ini dikarenakan pertumbuhan gigi dewasa mengikuti posisi gigi anak.

Kunjungi Juga Youtube dan Instagram Joy Dental untuk update informasi, tips & trik menjaga kesehatan gigi.

periksa-gigi-anak-gratis-di-acara-cooking-class

Setelah sesi tanya jawab selesai, banyak ibu dan anak mengantri bergiliran untuk membawa anaknya periksa gigi gratis dan mendapatkan pengetahuan kesehatan gigi. Dua pasang kursi tampak selalu penuh. Dengan ramah, dokter Boni dan dokter Hardono memeriksa banyak gigi anak dan memberikan konsultasi kesehatan gigi. Masih banyak gigi anak yang sudah gigis atau berlubang.

Selain itu, behel pada anak juga masih merupakan trend tersendiri di kota pelajar ini. Hal ini dikarenakan kesadaran masyarakat yang semakin meningkat terkait pentingnya menjaga gigi sedari kecil agar sehat dan rapi. Masih banyak anak-anak yang sedari kecil giginya sudah tampak tidak rapi.

Salah satu cara mengusahakan agar gigi dewasa rapi, selain dengan mengusahakan gigi anak tetap sehat, adalah dengan menstimulasi pertumbuhan rahang pada anak. Pertumbuhan rahang yang optimal akan menyediakan ruang tumbuh yang cukup untuk gigi dewasa berjajar. Dengan adanya cukup ruang, besar kemungkinan gigi dewasa tumbuh dengan rapi.

Dewasa ini, banyak makanan merupakan makanan yang lunak. Hal ini memang baik, namun menyebabkan kurangnya gerakan pengunyahan dalam mengunyah makanan, yang berakibat banyak pertumbuhan dan perkembangan rahang anak tidak optimal. Hal ini bisa dengan mudah diatasi dengan memberikan anak makanan-makanan yang perlu terus-terusan dikunyah seperti daging, maupun permen karet yang aman untuk kesehatan gigi.

Kesimpulannya, menyikat gigi minimal dua kali sehari secara menyeluruh sesudah sarapan dan sebelum tidur, serta banyak mengunyah membantu agar gigi anak sehat dan rapi.

acara-cooking-class-pringsewu-dan-joy-dental-berjalan-menyenangkan

 

Baca Juga : Kebiasaan Mengigit Kuku dapat Menyebabkan Gigi Tidak Rapi

 

cross linkedin facebook pinterest youtube rss twitter instagram facebook-blank rss-blank linkedin-blank pinterest youtube twitter instagram